Salarasing Urip, Wiraga, Wirasa, Wirama

- Jurnalis

Rabu, 29 Oktober 2025 - 12:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oleh : Agus Budi Rachmanto |Rabu|29|10|2025.
Pengamat Sosial Budaya dan Sekretaris Umum DPD PUTRI DIY

Tiga Getaran Hidup dari Yogyakarta untuk Dunia

Masihkah kita benar-benar hidup dalam kesadaran?

ADVERTISEMENT

iklan

SCROLL TO RESUME CONTENT

Atau sekadar berlari mengikuti irama dunia yang kian bising, hingga lupa mendengar denyut kehidupan itu sendiri?

Di tengah percepatan zaman dan keterputusan manusia dari akar dirinya, Yogyakarta menawarkan jalan pulang: Salarasing Urip โ€” keselarasan hidup antara tubuh (wiraga), rasa (wirasa), dan irama (wirama). Sebuah filosofi Jawa yang tidak hanya mengajarkan harmoni, tetapi juga menjadi refleksi universal tentang keseimbangan ekologis, spiritual, dan sosial.

Jogja Cultural Wellness Festival (JCWF) 2025 hadir sebagai perjalanan batin โ€” menuntun kita kembali pada ketenangan, alam, dan diri sendiri. Festival ini bukan sekadar perayaan, melainkan proses penyadaran kolektif yang menautkan kembali manusia dengan semesta. Melalui yoga, meditasi, jamu, seni, dan berbagai praktik penyembuhan berbasis kearifan lokal, JCWF menghadirkan pengalaman yang menyentuh jiwa: dari tradisi menuju transformasi, dari budaya menuju kesadaran.

Baca Juga :  7 Fakta Menarik tentang Jogja Cultural Wellness Festival 2025 yang Bakal Bikin Kamu Penasaran!

๐Ÿ“ Mustika Resort (1, 8, 15, 22 November 2025)

๐Ÿ“ Asram Edupark (29 & 30 November 2025)

Sebagai Chairwoman JCWF 2025 dan Head of Tourism Promotion Board Daerah Istimewa Yogyakarta, Gusti Kanjeng Ratu Bendara menegaskan bahwa wellness tourism adalah arah baru pariwisata Yogyakarta โ€” bukan sekadar perjalanan fisik, tetapi perjalanan kesadaran. Di bawah kepemimpinannya, Yogyakarta dihadirkan sebagai ruang belajar hidup: tempat budaya, spiritualitas, dan keberlanjutan berpadu menjadi satu kesatuan pengalaman yang otentik.

Baca Juga :  Rakernis Baharkam Polri 2025: Perkuat Peran Polisi Penolong yang Responsif dan Berintegritas Demi Masyarakat

Setiap langkah di tanah Jogja adalah undangan untuk berhenti sejenak, bernapas, dan merasakan kehidupan dengan penuh sadar. Di antara semerbak tanah basah dan gemericik air yang menentramkan, Yogyakarta berbisik lembut: urip iku urup โ€” hidup adalah nyala.

Sampai bertemu di Jogja Cultural Wellness Festival 2025,

di mana keindahan dan kedamaian menyatu,

dan setiap napas menjadi bagian dari irama semesta.

Editor : Aan

Follow WhatsApp Channel tarakanindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

JCWF 2025: Kembali ke Akar, Temukan Keseimbangan di Yogyakarta”
Rakernis Baharkam Polri 2025: Perkuat Peran Polisi Penolong yang Responsif dan Berintegritas Demi Masyarakat
7 Fakta Menarik tentang Jogja Cultural Wellness Festival 2025 yang Bakal Bikin Kamu Penasaran!
Sadar Risiko, Siap Layanan: Sosialisasi Standar Usaha Jasa Pariwisata Risiko Menengah Tinggi di Pantai Glagah
Meniti Pusaka Leluhur: Pesan Damai dari Para Sultan
Dimas Diajeng Jogja 2025: Ide Segar untuk Pariwisata Masa Depan!
Dari Jalan ke Demokrasi: Warga Prancis Menciptakan Ruang Baru
Wali Kota Yogyakarta Tolak Mobil Dinas Mewah, Rp3 Miliar Dialihkan untuk 600 Gerobak Sampah

Berita Terkait

Kamis, 13 November 2025 - 05:00 WIB

JCWF 2025: Kembali ke Akar, Temukan Keseimbangan di Yogyakarta”

Jumat, 7 November 2025 - 20:26 WIB

Rakernis Baharkam Polri 2025: Perkuat Peran Polisi Penolong yang Responsif dan Berintegritas Demi Masyarakat

Rabu, 29 Oktober 2025 - 12:23 WIB

Salarasing Urip, Wiraga, Wirasa, Wirama

Minggu, 19 Oktober 2025 - 09:28 WIB

7 Fakta Menarik tentang Jogja Cultural Wellness Festival 2025 yang Bakal Bikin Kamu Penasaran!

Kamis, 16 Oktober 2025 - 17:45 WIB

Sadar Risiko, Siap Layanan: Sosialisasi Standar Usaha Jasa Pariwisata Risiko Menengah Tinggi di Pantai Glagah

Berita Terbaru

Pesisir Barat

APDESI Pesisir Barat Kritik Keras PMK 81/2025: Desa Terancam Lumpuh

Sabtu, 29 Nov 2025 - 02:22 WIB